Para pemimpin Eropa akhirnya pertemuan terakhir mereka tahun 2012 pada hari Jumat dalam banyak cara yang sama seperti mereka mulai tahun - menendang krisis euro turun bisa jalan, mengulur waktu, menyilangkan jari mereka, berharap yang terburuk adalah di belakang mereka. Dalam hampir tiga tahun sejak drama Yunani meletus pada bulan Februari 2010 dan menyebar dengan cepat di sekitar pinggiran zona euro, para pemimpin tidak pernah cukup berhasil untuk maju dari kurva meskipun 22 KTT dan pertemuan yang tak terhitung jumlahnya dari para menteri keuangan zona euro. Dua hari KTT minggu ini di Brussels mengulangi pola. Itu seharusnya lay out rencana besar dan jadwal untuk mereformasi dan menstabilkan rezim euro melalui baterai bergerak politik dan fiskal federalising. Dalam acara tersebut, dokumen dari Uni Eropa dewan presiden, Herman Van Rompuy, yang diparut di tengah bentrokan lebih besar atas fundamental antara Berlin dan Paris, sedangkan cetak biru yang lebih ambisius dari Presiden Komisi, José Manuel Barroso, itu hanya diabaikan.

Kita bisa lihat bahwa para pemimpin sibuk mengatasi krisis dunia pada dewasa ini. Kita bertanya-tanya bagaimana kedua pria akan menikmati Natal, gurau Andrew Duff, Liberal Demokrat MEP dan bersemangat Eropa federalis. Van Rompuy, yang telah memiliki satu bulan yang sangat buruk, diberitahu untuk kembali di pertengahan tahun depan dengan rencana, baik lebih sederhana. Suasana hati menjadi gelap lebih lanjut oleh Kanselir Jerman Angela Merkel menolak klaim bahwa yang terburuk sudah berakhir untuk zona euro dan menekankan bahwa blok tersebut menghadapi dua tahun reformasi yang menyakitkan, pertumbuhan yang lambat dan pengangguran yang tinggi. Perubahan yang kita lalui sangat sulit dan menyakitkan, katanya. Kami memiliki masa-masa sulit di depan kami yang tidak dapat diselesaikan dengan satu langkah besar.

Meskipun kebuntuan dan puas tampak, pemimpin menyimpulkan pertemuan puncak mereka tertarik untuk daftar prestasi tahun ini. Dan mereka memiliki hal untuk membual tentang. Setahun lalu hari Yunani di euro tampak nomor. Minggu ini ia mendapat € 34.4bn (£ 28bn) dana bailout, meskipun terlambat enam bulan. Tidak akan ada keberangkatan dari euro segera. Grexit sudah mati, berkokok perdana menteri Yunani, Antonis Samaras. Dana bailout, Mekanisme Stabilitas Eropa, dana embrio moneter Eropa, dan berjalan. Ada kesepakatan dapat digunakan untuk menyelamatkan bank gagal tanpa menambah utang pemerintah - meskipun tidak ada kesepakatan pada apakah, dan ketika, untuk melakukan itu.

Meskipun Bank tokoh Italia menunjukkan utang publik Italia telah naik di atas € 2TN untuk pertama kalinya pada bulan Oktober, biaya pinjaman untuk Italia dan Spanyol telah merosot tajam dari tertinggi pada akhir musim semi, mengambil tepi dari krisis. Pergeseran besar minggu ini adalah kesepakatan pada awal pengawas tunggal untuk sektor perbankan zona euro, dengan kewenangan yang ada pada Bank Sentral Eropa di Frankfurt. Ini terlihat seperti kaca euro yang setengah penuh dan memberikan alasan pemimpin untuk menghibur. Tapi gelas setengah penuh juga setengah kosong.

Perkelahian nyata atas pengawas perbankan, yang melibatkan uang dan yang membayar ke pantai-up atau angin-up bank gagal dan deposan jaminan, yang masih akan datang dan akan setan. Pihak Jerman - terutama, tapi tidak hanya - tidak tertarik untuk memiliki bank mereka dikenakan pajak untuk menciptakan dana yang kemudian bisa menghabiskan, mengatakan, untuk mengurangi dampak dari sebuah bank Portugis yang buruk, yang adalah bagaimana rezim resolusi yang disebut umum adalah seharusnya bekerja. Orang Jerman berjuang kampanye menunda brilian untuk melubangi serikat perbankan, kata seorang diplomat senior. Mereka ingin menghindari semua mutualisation Semua pot umum uang adalah dari meja sampai setelah pemilu Jerman..

Pemilu adalah September berikutnya ketika Merkel akan mencalonkan diri untuk masa jabatan ketiga. Semua tindakan pada krisis euro akan diminimalkan menunggu hasil tersebut. Hal ini, oleh beberapa margin, peristiwa politik terbesar di Eropa tahun depan. Acara terbesar tahun ini adalah pemilu Perancis dan kemenangan Presiden François Hollande. Pada setiap pertemuan puncak Uni Eropa sejak Mei, termasuk Jumat pagi, Hollande dan Merkel telah bentrok atas kebijakan dibingkai secara luas sebagai penghematan Jerman dan kekakuan dibandingkan ekspansi Perancis dan pengeluaran dikumpulkan. Hasilnya telah kebuntuan dan common denominator terendah pembuatan kebijakan. Begitulah cara para pemimpin dunia yang sibuk mengatasi krisis dunia internasional.